Tanda-Tanda Terkena Sakit Batu Empedu

Tanda-Tanda Terkena Sakit Batu Empedu

Tanda-Tanda Terkena Sakit Batu Empedu hingga mempunyai persamaan dengan seseorang yang terkena penyakit maag. Wajar saja, seperti yang sudah diungkapkan Dr H Ari Fahrial S, SpPD-KGEH, MMB, spesialis penyakit dalam dari RS Cipto Mangunkusumo, keluhan bisa serupa karena letak lambung dan kantong empedu berdekatan, yakni di ulu hati. Jika salah satu organ ini mengalami peradangan, rasanya hampir sama

Peradangan pada kantong dan saluran menimbulkan nyeri di bawah tulang iga, sedikit ke kanan. Nyeri yang dirasakan juga biasanya hingga menjalar ke pinggang bagian kanan dan bahu kanan. Sedangkan peradangan yang terjadi pada lambung, rasa nyeri lebih terasa sedikit ke atas ulu hati.

Namun kehadiran batu empedu umum ditemukan setelah dilakukan pemeriksaan oleh medis. Batu empedu adalah batuan kecil yang berasal dari pengerasan kolesterol yang tertimbun dalam cairan empedu dalam keadaan tidak seimbang. Menurut Harvard Health Publications, 80 persen batu empedu terbuat dari kolesterol.

Kandung empedu perlu mengosongkan cairan empedu menjadi sehat agar berfungsi dengan baik. Jika gagal untuk mengosongkan isi empedu, maka empedu menjadi terlalu terkonsentrasi, akhirnya membentuk batu. Batu empedu  sendiri terdiri dari kolesterol, garam, atau bilirubin, yang dibuang oleh sel-sel darah merah. Batu empedu bisa sekecil butiran pasir atau 10 kali lebih besar dari pasir.

Rasa sakit yang muncul secara tiba-tiba pada bagian perut di kanan, atas atau tengah perut adalah gejala utama pertanda adanya batu empedu dalam tubuh mereka. Tak jarang, rasa sakit juga menyebar ke sisi tubuh atau tulang belikat.

Sakit di perut yang dirasakan juga berbeda-beda, bisa muncul kapan saja tanpa ada peringatan, nyeri ada yang berlangsung sebentar atau sebaliknya hingga berjam-jam, nyeri perut sulit mereda meski sudah ke toilet, buang angin (kentut) atau muntah, frekuensi kemunculan terkadang dipicu oleh makanan dengan kadar lemak yang tinggi.

Bahaya yang paling dikhawatirkan jika batu empedu telah menyebabkan salah satu saluran pencernaan menjadi tersumbat. Adapun ciri-ciri penyumbatan batu empedu, penderita dapat mengalami sejumlah gejala disamping nyeri perut yang semakin hebat diantaranya ;

• demam tinggi
• sakit kuning
• detak jantung menjadi cepat
• gatal-gatal pada kulit
• diare
• kebingungan
• nafsu makan yang hilang
• mual disertai muntah
• rasa sakit pada pundak.

Perlu diketahui, ternyata banyak kondisi yang menjadi faktor penyebab dibalik pembentukan batu empedu secara cepat atau lambat, diantaranya 

FAKTOR PENYEBAB BATU EMPEDU

1. keturunan
2. memiliki berat badan berlebih
3. penurunan motilitas (gerakan) dari kantong empedu
4. asupan makanan yang kurang dijaga seperti mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi lemak secara berlebihan
5. penggunaan pil KB
6. sedang hamil
7. usia
8. pengaruh dari obat-obatan penurun kolesterol
9. memiliki penyakit diabetes

Nah itulah penjelasan saya kali ini mengenai Tanda-Tanda Terkena Sakit Batu Empedu. Semoga bisa bermanfaat untuk anda semua dan memberikan wawasan yang lebih luas lagi, terimakasih